Sincerely adalah surat cinta yang diam-diam diharapkan semua orang, disegel dengan lilin, beraroma nostalgia, dan dinyanyikan dari katedral jauh di lubuk hati seorang kekasih. Setiap lagu terasa seperti tarian lambat dalam mimpi. Uchis tidak hanya membuat kita mendengarkan, ia juga membuat kita merasakan sesuatu yang mendalam.

Album ini adalah surat cinta untuk kerinduan, pengabdian, dan pengampunan diri, bermandikan gema dan nostalgia bak parfum. Setiap kali kau membuka dan menghirupnya, perasaan itu kembali hadir dalam warna-warni yang indah.
Sincerely, adalah jenis album yang mengajak pendengar melayang ke dalam ruang gema, di mana setiap nada terasa menggantung dalam kabut berbentuk hati dan setiap lirik terbentang bagai janji yang ditulis di bawah cahaya lilin. Judul album ini tepat, mengingat rasanya seperti catatan tulisan tangan yang terukir di hati Kali.
Album ini benar-benar memukau pendengarnya. Setiap lagu mengalir mulus ke lagu berikutnya, digarap dengan ahli untuk memikat Anda. Pengakuan emosional Kali yang lembut namun intens menarik perhatian (dan hati Anda), mengunci Anda dalam cengkeraman emosi. Bagi sebagian orang yang tidak terbiasa dengan emosi yang intens, rasanya bisa terasa klaustrofobia. Mungkin itu sebabnya mereka menciptakan reverb yang begitu dahsyat? Terlepas dari itu, polaritas album ini memukau dan membuat Anda tetap terhanyut.
"Sincerely, in 2025" adalah pop dreamcore terbaik, dengan elemen soul R&B, rockabilly 1950-an, balada cinta 1980-an, dan synthwave 2010-an. Dengan lagu-lagu berdurasi 5 menit yang menyatu untuk didengarkan secara kohesif, "Sincerely, in 2025" terasa seperti sebuah wahyu. Sebuah album yang begitu berbeda dari zamannya sehingga terasa abadi. Dengan bagaimana album ini membekas di jiwa Anda jika didengarkan berulang kali, mungkin memang begitulah adanya.
Para penggemar estetika dreamcore dan artis-artis seperti Lana Del Rey, Cocteau Twins, dan Portishead akan merasa familiar dengan lagu ini. Namun, nada Uchis tetap khasnya sendiri, terasa luar angkasa sekaligus manusiawi yang lembut. Seolah-olah ia membangun katedral sonik dari sutra, dupa, dan patah hati, membiarkan suaranya bergema hingga setiap celah memancarkan pengabdian.
"Pengabdian" adalah kata kuncinya di sini. Dengan lirik seperti "Surga di bumi mungkin memudar; Tapi kau dan aku akan selamanya saling mencintai; Karena aku tak peduli lagi pada banyak hal, hanya kita; Dirimu sungguh mempesona; Kau dan aku akan selamanya saling mencintai." Kali tak bisa lebih "tulus". Jika kau pernah merasakan pengabdian seperti ini dari seorang kekasih, itu bisa menjadi pengalaman paling memabukkan di dunia. Ketika itu hilang, kau akan menanggung mabuk terlama di dunia yang tak dapat dipuaskan oleh makanan penghibur sebanyak apa pun.
Di balik pengabdian yang intens ini, terselip secercah bahaya. "Territorial" dan "Daggers!" menyuntikkan nuansa cinta yang lebih gelap di balik permukaan pastel, dan Kali tak pernah ragu mengeksplorasi kecemburuan, perlindungan, atau kesedihan.
Saat "Sunshine & Rain" dan "ILYSMIH" menutup album, pendengar merasa seolah telah melintasi kisah cinta yang telah sembuh dengan sendirinya. Suara Kali meninggi bagai uap malaikat saat ia bernyanyi untuk bayinya yang baru lahir, nada terakhirnya larut di antara lagu pengantar tidur dan lagu kenaikan.
Sincerely, bukan album untuk semua orang, dan itu tidak masalah. Namun, jika Anda ingin sejenak merasakan cinta yang begitu dalam dan rapuh hingga membuat Anda ingin melindungi dan memeliharanya, bahkan menyaksikannya mekar di benak Anda selama kurang lebih 51 menit, cobalah album ini.
Ketika Gehlee bilang di Weverse Live kalau album ini favoritnya baru-baru ini, aku harus mendengarkannya. Selera musiknya luar biasa, dan dia memperkenalkanku pada artis-artis hebat yang belum pernah kudengar sebelumnya. Album ini benar-benar membuatku terhanyut dalam emosi, menyalakan kembali percikan gairah yang kuat untuk seseorang. Terkadang kita terjebak dalam kesibukan dan mematikan bagian diri kita yang merindukan "belahan jiwa" kita. Bukan mati rasa secara negatif, hanya melaju di jalan cinta dengan kendali penuh. Tapi kita bisa tertidur, meluncur tanpa henti, dan melewatkan jalan keluar. Seindah mimpi, album ini membangunkanku.


“Datanglah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” - Matius 11:28 🕊️
Sekadar Penafian yang Ramah! 📢
GehleeTunes.com adalah situs penggemar dibuat oleh penggemar, untuk penggemar! Kami ingin merayakan Gehlee Dangca dan selera musiknya yang luar biasa, tetapi kami ingin menegaskan bahwa kami tidak berafiliasi dengan Gehlee, tim manajemennya, atau F&F Entertainment. Kami juga tidak memiliki hak cipta atas musik atau konten yang ditampilkan di sini. Kami hanya menyukainya dan ingin membagikannya kepada Anda! Jika Anda menemukan konten yang tidak sesuai dengan Anda, silakan hubungi kami — kami di sini untuk mendengarkan!
Ganti Bahasa: